Prodi Peternakan, Fakultas Agroindustri, Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY)  melakukan pengabdian kepada masyarakat untuk penerapan ekonomi sirkular ternak unggas di Desa Caturharjo, Sleman, D.I.Y.  Tim pengabdian terdiri dari Ir. Ajat Sudrajat, S.Pt., M.Pt., IPP. (Ketua), Djaelani Susanto, MM. (Anggota) dan himpunan mahasiswa peternakan (HIMASTER) UMBY.

Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh semakin meningkatnya permintaan produk unggas daging dan telur dalam negeri. Selain itu regenerasi petani/peternak saat ini sangatlah minim, padahal sektor peternakan merupakan salah satu bidang yang pertumbuhan ekonominya tetap positif meskipun terjadi pandemi covid-19. Peluang bisnis pada sektor peternakan sangat luas mulai dari on farm bidang produksi, bidang pakan dan nutrisi ternak, konstruksi perkandangan, barang dan jasa peternakan dan lain-lain.

Menurut Ir. Ajat Sudrajat, S.Pt., M.Pt., IPP., ekonomi sirkular ternak unggas sangat baik dan dapat menghemat biaya produksi serta ramah lingkungan. Ternak ayam akan menghasilkan daging dan telur, limbah ternak akan dimanfaatkan untuk produksi maggot dan maggot tersebut akan digunakan untuk bahan pakan ayam berprotein tinggi. Hasil limbah bekas magot (kasgot) bisa untuk pupuk atau media tanam sayuran, sehingga nantinya akan menghasilkan multi produk untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga, semoga dengan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan civitas akademika UMBY.

Rizam selaku perwakilan dari karangtaruna dan Desa Caturharjo menyambut baik dengan adanya program pengabdian ini “kebetulan di kelurahan itu juga ada perencanaan program mengenai pengembangan dan pemeliharaan ayam, semoga dapat bekerjasama dengan baik dan bermanfaat untuk warga masyarakat”.

Heri Sogen selaku ketua panitia pengabdian dari mahasiswa Peternakan UMBY menyatakan bahwa kegiatan ini sangat baik untuk tambahan pembelajaran dan pengalaman mahasiswa, selain untuk pengembangan diri ini juga memberi pembelajaran dalam komunikasi dan penyuluhan peternakan, serta membentuk hubungan baik dengan masyarakat maupun melatih kecakapan mahasiswa.